Simalungun, wartaindonesia.org – Perayaan Idul Adha 1446 H yang berlangsung pada Jumat (6/6/2025) di Persulukan Serambi Babussalam, Nagori Jawa Tongah, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun, berlangsung penuh berkah dan kebersamaan.
Pimpinan Persulukan, Tuan Guru Batak (TGB) Syekh Dr. Ahmad Sabban Rajagukguk Elrahmany, MA, menyampaikan bahwa pelaksanaan penyembelihan hewan kurban tahun ini mendapat dukungan dari berbagai tokoh penting tingkat nasional dan daerah.
“Setiap tahun, Persulukan ini selalu dilimpahi keberkahan. Tahun ini pun banyak tokoh penting yang berpartisipasi dalam kegiatan kurban,” ujar TGB kepada wartawan.
Beberapa tokoh nasional yang turut menyumbangkan hewan kurban antara lain Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Jenderal Polisi (HOR) (Purn.) Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H.; Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto.
Lalu, Bupati Simalungun Dr. H. Anton Achmad Saragih; Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI Sugiat Santoso; anggota DPR RI Sabam Rajagukguk dan Ahmad Doli Kurnia Tanjung; serta Konjen Kehormatan Republik Turki, Tun Dr. Rahmat Shah.
Menurut TGB, partisipasi para pejabat ini mencerminkan kepercayaan terhadap peran sentral Persulukan Serambi Babussalam dalam kehidupan keagamaan dan sosial masyarakat.
“Persulukan ini bukan hanya pusat spiritual, tetapi juga ruang penguatan kebersamaan dan solidaritas sosial yang inklusif,” tegasnya.
Yang menarik, daging kurban tidak hanya dibagikan kepada umat Muslim, tetapi juga kepada masyarakat non-Muslim di sekitar Persulukan. “Kami berbagi kepada seluruh elemen masyarakat, tanpa membedakan latar belakang agama,” jelas TGB.
Hal ini menunjukkan komitmen Persulukan Serambi Babussalam dalam menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi, kebhinekaan, dan kemanusiaan.
TGB berharap, semangat Idul Adha ini dapat membawa keberkahan bagi seluruh bangsa, khususnya masyarakat Kabupaten Simalungun. Ia juga mengajak semua pihak untuk terus memperkuat tali silaturahmi demi menciptakan kehidupan yang harmonis dan sejahtera.
Partisipasi aktif berbagai kalangan dalam kegiatan ini semakin mengukuhkan Persulukan Serambi Babussalam sebagai lembaga spiritual yang berkontribusi nyata dalam pembangunan sosial serta perajut kerukunan antar umat beragama. (Red/BS)